Kunjungi SEI, Tri Mumpuni Bahas Strategi Majukan Industri PLTS di Indonesia

BANDUNG – Salah satu anggota Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Tri Mumpuni mengunjungi PT Surya Energi Indotama (SEI) pada Senin (27/3). Kunjungan ini menindaklanjuti pertemuan sebelumnya untuk kembali berdiskusi terkait perkembangan Industri Energi Baru Terbarukan (EBT) khususnya energi surya di Indonesia.

Sebagai perusahaan pionir energi surya di Indonesia yang juga merupakan anak perusahaan BUMN, sudah sepantasnya SEI mendapatkan peluang besar dalam mengembangkan industri energi serta kelistrikan berbasis energi surya di Indonesia. Hal ini diungkapkan Tri Mumpuni dalam sesi diskusi bersama Direksi SEI serta jajaran PT Surya Energi Indotama.

Tri Mumpuni yang juga masuk dalam daftar Ilmuan Muslim Indonesia Paling Berpengaruh di Dunia versi laporan The World’s 500 Most Influential Muslim 2021 ini mendengarkan segala aspirasi, informasi terkini, maupun inovasi yang saat ini terjadi di dunia energi surya, khususnya dari sudut pandang pelaku industri. Hal tersebut kemudian dielaborasi besama untuk dirumuskan bagaimana langkah strategi selanjutnya dari setiap permasalahan yang terjadi.

Terlapas dari itu, wanita kelahiran 1964 ini kagum dengan keberadaan SEI yang telah eksis selama 15 tahun lamanya. Meskipun SEI belum meraih angka yang tinggi dalam hitungan total kapasitas PLTS terpasang, namun SEI mampu memperluas jangkauan kebermanfaatan energi surya hingga ke pelosok-pelosok negeri dengan ribuan titik proyek berkapasitas kecil hingga menengah. Hal ini sejalan dengan misinya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat daerah terpencil untuk mendapatkan kesetaraan dan manfaat dari energi baru terbarukan.

Diskusi ini juga dihadiri oleh Direktur Utama SEI Bambang Iswanto, Direktur Pemasaran dan Pengembangan Bisnis SEI I Made Sandika Dwiantara, Direktur Teknik dan Operasi Fajar Miftahul Falah, GM Engineering & Pengembangan Teknologi Eric Agustian, Manager Sekretariat M. Dedy, serta jajaran perusahaan lainnya. Harapan dari terselenggaranya kunjungan dan diskusi ini tentu agar terbentuk strategi dan langkah konkrit dalam menghadapi tantangan industri energi baru terbarukan di Indonesia. Selain itu, ini merupakan momentum yang baik bagi SEI untuk bisa membuka peluang kerja sama baru baik dengan BRIN maupun lembaga pemerintah lainnya dalam pengembangan serta pemanfaatan energi surya di Indonesia.

Bagikan